Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2017

DFD Pengendalian Internal Penjualan

Gambar
DFD level 1 Pada proses Pengendalian Internal Global terdapat 3 input dan 3 output. Pada proses  Pengendalian Kas Keluar terdapat 5 input dan 1 output. Pada proses  Pengendalian Penjualan terdapat terdapat 7 input dan 9 output. DFD level 2 Proses 1 Pada proses ini, pemilik membuat SOP pada Bagian yang bersangkutan. DFD level 2 proses 2 Pada proses ini, Bagian Keuangan, Pemilik, dan Pelanggan memiliki fungsi untuk menyetorkan bukti pembayaran yang telah dibuat dan dengan akhir dibuatnya laporan keuangan oleh bag keuangan dan diberikan kepada pemilik. DFD level 2 proses 3 Pada proses ini, semua bagian dalam perusahaan memiliki fungsi. Bagian keuangan memiliki fungsi untuk mengecek apakah dp ataupun pelunasan dari pelanggan telah diterima, bagian penjualan berfungsi untuk memberikan barang, surat jalan, serta laporan penjualan. Bagian pengiriman bertugas mengirimkan barang hingga akhirnya sampai pada pelanggan, sedangkan pemi...

Context Diagram Pengendalian Internal Penjualan

Gambar
Context Diagram Terdapat 28 proses aliran masuk dan keluar pada sistem informasi. Aliran tersebut tersebar pada bagian pemilik, bag penjualan, bag pengiriman, pelanggan, serta bag keuangan.

Hipo Pengendalian Internal Penjualan

Gambar
Hipo Terdapat 3 proses besar dalam prosedur pengendalian intern di PT LEA JEANS.  Proses 1 adalah pengendalian internal global.  Proses 2 merupakan pengendalian kas.  Proses 3 adalah pengendalian penjualan. Pada proses 1 terdapat 1 sub proses, yaitu pembuatan SOP Pada proses 2 terdapat 2 sub proses, yaitu yang pertama hasil pelaporan kas masuk dan yang kedua yaitu pelaporan kas masuk Pada proses 3 terdapat 3 sub proses, yaitu yang pertama pendataan stok dijual, Pelaporan hasil Penjualan, dan Pelaporan Kas Masuk.

DFD Pengendalian Internal Pembelian

Gambar
DFD level 1 Pada proses Pengendalian Internal Global terdapat 3 input dan 3 output. Pada proses  Pengendalian Kas Keluar terdapat 4 input dan 3 output. Pada proses  Pengendalian Penjualan terdapat terdapat 6 input dan 9 output. DFD level 2 Proses 1 Pada proses ini, pemilik membuat SOP pada Bagian yang bersangkutan. DFD level 2 proses 2 Pada proses ini, Bagian Keuangan, Pemilik, dan pemasok memiliki tugas masing-masing. Pemasok berfungsi sebagai penerima bukti pembayaran DP dan Pelunasan, bag keuangan memiliki fungsi melunasi dan mengirimkan bukti pelunasannya serta membuat laporan Keuangan. Sedangkan pemilik memiliki fungsi menerima dan mengvalidasi laporan keuangan. DFD level 2 proses 3 Pada proses ini, semua bagian dalam perusahaan memiliki fungsi. Bagian keuangan memiliki fungsi untuk mendapatkan faktur serta form order pembelian. Pemasok memiliki fungsi untuk mengirimkan barang, mendapatkan faktur, serta mengganti bar...

Context Diagram Pengendalian Internal Pembelian

Gambar
Context Diagram Terdapat 28 proses aliran masuk dan keluar pada sistemtem informasi. Aliran tersebut tersebar pada bagian pemilik, bag penerimaan, bag pembelian, pemasok, serta bag keuangan.

Hipo Pengendalian Internal Pembelian

Gambar
Hipo Terdapat 3 proses besar dalam prosedur pengendalian intern di PT LEA JEANS.  Proses 1 adalah pengendalian internal global.  Proses 2 merupakan pengendalian kas . Proses 3 adalah pengendalian penjualan. Pada proses 1 terdapat 1 sub proses, yaitu pembuatan SOP Pada proses 2 terdapat 2 sub proses, yaitu yang pertama hasil pelaporan kas keluar dan yang kedua yaitu pelaporan kas keluar Pada proses 3 terdapat 3 sub proses, yaitu yang pertama pendataan barang, Pelaporan hasil Penerimaan, dan Laporan Kas.

Aging Schedule

Gambar
     Aging Schedule atau daftar umur piutang adalah daftar yang memuat jumlah piutang usaha dari masing-masing pelanggan dan mengklasifikasinya ke dalam golongan-golongan umur, dengan waktu jatuh temponya yang menjadi dasar dari penggolongan piutang tersebut.      Aging Schedule menyajikan informasi bagi manajemen atau pimpinan badan usaha tentang umur piutang masing-masing pelanggan berdasarkan waktu jatuh temponya. Pembuatan aging schedule itu perlu dilakukan bagi badan usaha yang mempunyai saldo piutang dalam nilai yang cukup besar.      Dengan menerapkan daftar umur piutang tersebut badan usaha dapat menganalisis piutang-piutangnya dan mendeteksi pelanggan-pelanggannya, mana yang waktu jatuh temponya telah tiba dan perlu ditagih dan mana yang belum. Juga pelanggan mana yang perlu dibatasi kreditnya karena belum memenuhi kewajibannya dan mana yang tidak. Oleh karena itu dengan aging schedule sebagai alat yang menunjang pengendalian inter...

Proses Bisnis Pengendalian Internal Penjualan

Gambar
Prosedur proses bisnis pengendalian internal penjualan : 1.       Pelanggan membuat dan menyerahkan daftar pesanan kepada bagian penjualan 2.       Pelanggan melakukan pembayaran DP dan memberikan bukti pembayaran DP kepada bagian keuangan 3.       Bagian penjualan membuat dan menyerahkan surat jalan kepada bagian keuangan 4.       Bagian penjualan menyerahkan surat jalan dan daftar barang jadi kepada bagian pengiriman 5.       Pelanggan melakukan pelunasan pembayaran dan memberikan bukti pelunasan pembayaran kepada bagian keuangan 6.       Bagian pengiriman memberikan dokumen resi, dan daftar barang yang sudah dikirim kepada pelanggan 7.       Bagian penjualan menyerahkan laporan penjualan kepada pimpinan Bagian keuangan membuat laporan keuangan berdasarkan transaksi dal...

Proses Bisnis Pengendalian Internal Pembelian

Gambar
Prosedur proses bisnis pengendalian internal pembelian: 1.       Bagian pembelian melakukan pemesanan form order pembelian kepada pemasok 2.       Bagian pembelian membuat dan menyerahkan form order pembelian kepada bagian penerimaan 3.       Bagian pembelian membuat dan menyerahkan form order pembelian kepada bagian keuangan 4.       Bagian keuangan memberikan bukti transfer pembayaran DP kepada pemasok 5.       Pemasok melakukan pengiriman daftar barang yang dibeli dan faktur pembelian kepada bagian penerimaan. 6.       Bagian penerimaan mencocokan daftar barang yang dibeli dan faktur pembelian dengan form order pembelian, jika tidak cocok atau barang tidak sesuai maka kedua dokumen itu akan dikembalikan kepada pemasok. 7.       Bagian penerimaan mencocokan daftar barang yang dibeli dan f...

Flowchart Pengendalian Internal Penjualan

Gambar
Prosedur flowchart pengendalian internal penjualan 1.       Pelanggan melakukan pemesanan barang dengan membuat daftar pesanan rangkap 2. Rangkap pertama diberikan ke bagian penjualan. R angkap kedua disimpan untuk melakukan pembayaran DP. 2.       Pelanggan melakukan pembayaran DP, kemudian bukti pembayaran DP diserahkan kepada bagian keuangan . 3.       Bagian penjualan membuat surat jalan rangkap dua. Rangkap pertama diserahkan kepada bagian keuangan. Rangkap kedua disimpan untuk diserahkan kepada bagian pengiriman. 4.       Bagian penjualan menyerahkan daftar barang yang dipesan dan surat jalan ke bagian pengiriman . 5.       Pelanggan melakukan pelunasan pembayaran atas barang yang telah dipesan dan menyerahkan ke bagian keuangan . 6.       Bagian pengiriman melakukan pengiriman barang dan membuat da...

Flowchart Pengendalian Internal Pembelian

Gambar
Prosedur flowchart pengendalian internal pembelian: 1.       Bagian pembelian membuat form order pembelian rangkap 4. Form pertama dipegang oleh bagian pembelian, form kedua diberikan kepada bagian keuangan , form ketiga diberikan oleh pemasok , dan form keempat diberikan oleh bagian pe nerimaan . 2.       Bagian keuangan menerima form order pembelian dari bagian pembelian dan melakukan pembayaran DP serta membuat bukti transfer pembayaran DP rangkap 2. Bukti transfer pembayaran DP pertama dipegang oleh bagian keuangan untuk mencatat bukti kas keluar, sedangkan bukti transfer pembayaran DP kedua diserahkan kepada pemasok. 3.       Pemasok menerima form order pembelian dari bagian pembelian dan melakukan proses pengiriman barang dengan membuat faktur pembelian dan daftar barang yang dibeli. Kedua dokumen tersebut lalu diserahkan kepada bagian penerimaan. 4.       Bagia...

Flowchart Pengendalian Internal Global

Gambar

Produk-produk yang dihasilkan Lea Jeans

Gambar

Lokasi Lea Jeans

Gambar
Lokasi dari Lea Jeans yang berada di malang terdapat di dekat alun-kota Malang. Jl. SW Pranoto no 2H, Kauman, Klojen, Kota Malang. 

Visi dan Misi Lea Jeans

Visi:           Menjadikan Lea Jeans menjadi merk jeans yang terkenal di indonesia. Misi: 1.       Membuat produk mengikuti trend warna populer yang ada 2.       Meningkatkan kualitas produk dalam negeri agar menjadi lebih baik lagi dan tetap terjaga      eksistensinya dipasar Global. 3.       Membangun loyalitas konsumen.

Sejarah Lea Jeans

     Secara Akte Perusahaan Lea Jeans dari 1976. Sebelumnya Lea Jeans sudah produksi sejak 1972, tetapi belum didaftarkan. Menurut keterangan Leo Sandjaja, Direktur PT Lea Sanent, bahwa nama Lea diambil dari nama kakaknya. Awalnya perusahaan membuat T-shirt, garmen biasa dan baru memproduksi jeans dimulai di Singapura, serta mendalami Brand Denim dengan partner di Singapura, dan dikembangkan tahun 1978 atau 1979. Pada waktu itu belum banyak brand Denim, tetapi orang mulai menyukai produk Amerika. Kemudian dikembangkan dengan teknik pembuatan Denim. Sejak tahun 1979, Lea telah memberikan pelanggan untuk selalu bergaya dengan pakaian ala amerika yang santai dan dapat membantu mereka mengungkapkan rasa gaya pribadi mereka sendiri. Lea didedikasikan untuk selalu membuat kualitas yang baik.      Banyak yang menyangka bahwa Lea Jeans adalah produk luar negeri. Namun faktanya produk dengan nama dan ala barat yang diminati anak muda ini, adalah asli buatan Ind...